PERINGATAN TENTANG BAHAYA LIDA

Lida Adalah merupakan salah satu anggota badan yang di ciptakan AOleh Allah SWT, untuk kita semua. Dengan Anugerah Allah Yang Berupa Lidah Itu, Manusia dapat berkomunukasi Dengan Kata-kata dengan sesamanya serta dapat menyampaikan dan Mengatakan apa yang terkandung dalam hatinya. Sebagai Anugerah Allah Maka gunakanlah lidah kita untuk memuji dan nbersyukur kepada Nya dalam seluruh waktu dengan seluruh sisa hidup kitang dengan berzikir membaca kitab Nya dan Mengerjakan peritah nya dan Menjahui larangan Nya.

Sebagai Anggota tubuh manusia yang tidak bertulang Lidah atau lisa itu mempunyai danpak positif dan dampak negatif ia juga dapat menyelamatkan kita dari musibah/maut yang tidak kita sangka/duka datangnya ia juga bisa membuat kita terjerumus kedalam jurang kesengsaraan.
ada ungkapan yang mengatakan "SALATUL INSANI FII HIFDHIL LISAN" Yang artinya Keselamatan manusia itu tergantung dalam menjaga dan memelihara lisannya.
seperti mana Rasulullah bersabdah "Barangt siapa yang beriman kepada Allah dan beriman pada Hari Akhir makah hendaklah ia berkata yang baik (jika tidak bisa berkata yang baik) Maka lebih baik diam saja".
Dengan merenungkan hadis Rasulullah jelah bawah diantara Salah satu mengantarkan kita itu masuk kedalam neraka ialah kurangnya perhatian dalam memeliharah lida, Lidah Maupun lisan yang tidak dipelihara dan dijaga dengan baik akan mendatangkan bermacam-macam penyakit. Penyakit-penyakit yang didatangkan oleh lida itu dinamakan "AFAATUL LISAN". Setiap orang yang beriman dan bertaqwa diwajibkan atas kamu untuk menjaga dan memelihara bahaya-bahayanya yang ditimbulkan oleh lida/lisan yang mana penyakit-penyakit yang ditimbulkan oleh luida menurut IMAM GHOZALI dalam kitab lhya ulumuddin. yaitu
1. Dusta dalam kata dan sumpah
2. Ghaiba ( Mengumpat, menggunjing)
3. Janji Dusta
4. Adu Domba
5. Buruk Sangka ( Su-Udh Dhon)
6. Menyebar-nyebarkan Rahasia orang lain
7. Melahnat, mengutuk , Mencela
8. Berkata -kata kotor, serta Mencaci maki dengan cacian yang rendah
9. Menghina dan Mengejek
10. Banyak bicara
11. Memfitna
12. Memuji diri sendiri
13. Berseliosih atau berbanta-bantah mengenai soal agama dan ketuhanan
14. Bersenda gurau, Mengejek dan Berolok-olok
15. Berkata-kata yang tidak berguna
16. Berkata-kata yang berlebih-lebihan
17. Bercakap-cakap dalam perkara kebatinan
18. Berbanta-bantah berterngkar
19. Berkata yang Pelik-pelik dan mendatangkan kemasyrikan.
Baha-baha lida tersebut diatas adalh sangat besar dosanya, untuk mengindari atau mencega bahaya-bahaya lida itu haruslah dibarengi dengan sikap (tindakan) diam.
Rasulullah Bersabdah
"BARANG SIAPA YANG DIAM NISCAYA IA AKAN SELAMAT"
dan sabdah Rasullullah yang lain
"BARANG SIAPA MENJAMIN BAGIKU UNTUK MENJAGA LISAN DAN KARENA KEMALUANNYA, MAKA AKU MENJAMIN SURGA BAGINYA".
Ada sebuah riwayat yang mengatakan, bahwah mu'adz bin jabal perna berkata " YA RASULULLAH BERI AKU RIWAYAT" maka Nabi SAW bersabda "SEMBAHLAH ALLAH SEAKAN - AKAN ENKAU MELIHAT NYA DAN ANGGAPLAH DIRIMU TERMASUK (sebagai) ORANG MATI". Jika engkau mau aku beritahukan sesuatu yang memimpinmu dari semua ini beliau sambil menginsyaratkan dengan tanganya dengan lidanya.
Diriwayatkan dari Abubakar ash shidiq bahwa ia meletakan batu di mulutnya untuk mencegah dirinya berbicara (yang bukan-bukan yang tidak berarti dan tidak berguna) Beliau Mengisaratkan kepada lidanya seraya berkata " INILAH YANG MENJERUMUSKAN AKU DALAM BERBAGAI KESALAHAN".
Ibnu mas'udz ia berkata demi Allah yang tiada Tuhan Selain Dia. tidak sesuatu yang lebih perlu ditahan dalam waktu lama dari lida...